Tanggal 28 April diperingati sebagai Hari Puisi Nasional.  Tanggal tersebut dipilih karena bertepatan dengan wafatnya Chairil Anwar sebagai legenda penyair di Indonesia. Beliau mendapat julukan Pelopor Angkatan 45 karena cara penulisannya yang tidak kaku sehingga dianggap baru. Beliau juga memiliki julukan lain yaitu Si Binatang Jalang yang diambil dari bait puisi terkenalnya berjudul “Aku”.

Chairil Anwar lahir di Medan, Sumatera Utara pada 22 Juli 1922. Beliau merupakan penyair yang produktif pada masa awal perjuangan bangsa Indonesia sehingga kebanyakan karyanya identik dengan tema perjuangan seperti puisi berjudul “Aku”, “Karawang-Bekasi”, dan “Diponegoro”. Karya lain yang ditulis biasanya bertema percintaan dan renungan dengan judul “Senja di Pelabuhan kecil”, “Doa”, serta “Selamat Tinggal”.